Pagi itu, dengan suara terbata memberi petuah
Kuwariskan dua hal kepada kelian sunah Al-Quran taati dan bertakwah..
Cintai sunahku bererti mencintai ku akan kesyurga bersama ku..
Bilal di suruh panggilan solat segera berkumpul para muhajirin dan sahabat..
Mohammad memimpin solat berjumaat..
Kutubah diakhiri menatap sahabatnya satu persatu..
Abu Bakar dan Umar dadanya naik turun menahan napas dan tangisannya
Ustman dan Ali menundukkan kepala dalam dalam nya
Isyarat pun datang tanda rasul meninggalakan kita
Hampir usai manusia tercinta selesai tugas di dunia..
Tanda tanda itu makin kuat saat turun dari mimbar
Seluruh sahabat yang hadir menahan detik detik berlalu..
Rasul terbaring lemah keningnya basah pelepah kurma alas tidornya..
Tiba2 Fatimah terdengan luar pintu memberi ucapan salam..dengan meminta izin masuk..
Jawabnya Fatimah ayah ku demam dan tidak mengizinkan masuk..
Rasul membuka matanya dan menanyakan siapa kah itu wahai anak ku..
Dengan lembut jawabnya Fatimah baru sekali ini aku melihatnya..
Ketauilah anak ku dialah menghapus dan memisahkan pertemuan di dunia
Dialah Malaikat maut kata Rasulallah, Fatimah pun menahan tangisnya..
Malaikat maut menghampiri,Rasulallah menanyakan tentang Jibril yg tidak ikut sama..
Ketika Jibril menunggu di kaki langit utk menyambut ruh kekasih Allah dan penghulu dunia..
Rasulallah dengan suara yang lemah tanya kepada Jebril atas hak nya di hadapan Allah..
Kata Jebril pintu pintu syurga terbuka luas dan malaikat2 menanti roh mu..
Ternyata tidak membuatkan Rasuallah lega dan senang mendengar khabar itu
Rasulallah bertanya Jibril bagaimana kelak nasib umat ku..
Jibril berkata jgn khawatir wahai rasul, aku pernah dengar Allah berfirman kuharamkan syurga kecuali umat Muhammad dalamnya..
Saat Izrail melakukan tugasnya ruh Rasul di tarik pelahan..
Nampak seluruh tubuh bersimbah peluh urat leher menegang..
Bertapa sakit sakaratul maut ini..sambil Jibril memaling muka..
Rasul berkata jijik kah kau melihat ku,Wahai Jebril..??
siapa yang sanggup melihat kekasih Allah diraggut ajal kata Jebril..
Rasuallah mengaduh,kerana sakit yang tidak tertahan lagi..
Kata Rasuallah “Ya Allah” timpakan lah semua siksa maut ini kepada ku jangan pada umat ku..
Badan Rasulallah mulai dingin bibirnya getar seakan hendak bisik sesuatu..
“Uushiikum bis-shalaati,wamaa malakat aimaanukum”peliharalah solat dan orang lemah di telinga Ali..
Tangis mulai terdengar saling berpelukan,Fatimah menutup wajah dengan tangan..
Ali kembali dekatkan telinganya kebibir Rasulallah yg kebiruan..
Terdengar Ummatii ,Ummatiii,Ummatiii berakhirlah hidup manusia mulia sinaran..
Kini mampu kah kita mencintai seperti nya..?
Allaahumma Sholli ‘Muhammad wa’alaihi wasahbihi wasallam..
Bertapa cintanya Rasulallah menyangi mu di dunia..
Tapi gelisahlah Allah membenci di akhirat kerana tidak mengasihi Raulallah..
No comments:
Post a Comment